Gambar:. Lemari
Es (Kulkas)
|
Lemari es memanfaatkan sifat ini. Bahan pendingin yang digunakan
sudah menguap pada suhu -200C. panas yang diperlukan untuk penguapan ini
diambil dari ruang pendingin, karena itu suhu dalam ruangan ini akan turun.
Penguapan berlangsung dalam evaporator yang ditempatkan dalam ruang pendingin.
Karena sirkulasi udara, ruang pendingin ini akan menjadi dingin seluruhnya.
Lemari Es merupakan kebalikan mesin kalor. Lemari Es beroperasi untuk mentransfer kalor keluar dari lingkungan yang sejuk kelingkungn yang hangat. Dengan melakukan kerja W, kalor diambil dari daerah temperatur rendah TL (katakanlah, di dalam lemari Es), dan kalor yang jumlahnya lebih besar dikeluarkan pada temperature tinggi Th (ruangan).
Gambar: Prinsip
kerja kulkas
|
Sistem lemari Es yang khas, motor kompresor memaksa gas pada
temperatur tinggi melalui penukar kalor (kondensor) di dinding luar lemari Es
dimana Qh dikeluarkan dan gas mendingin untuk menjadi cair. Cairan
lewat dari daerah yang bertekanan tinggi , melalui katup, ke tabung tekanan
rendah di dinding dalam lemari es, cairan tersebut menguap pada tekanan yang
lebih rendah ini dan kemudian menyerap kalor (QL) dari bagian dalam
lemari es. Fluida kembali ke kompresor dimana siklus dimulai kembali.
Lemari Es yang sempurna (yang tidak membutuhkan kerja untuk
mengambil kalor dari daerah temperatur rendah ke temperatur tinggi) tidak
mungkina ada. Ini merupakan pernyataan Clausius
mengenai hukum Termodinamika kedua. Kalor tidak mengalir secara spontan
dari benda dingin ke benda panas. Dengan demikian tidak aka nada lemari Es yang sempurna.
Setelah ke dalam kompresor diisi gas freon , maka gas itu dapat
dikeluarkan kembali dari silinder oleh kompresor untuk diteruskan ke kondensor,
setelah itu menuju saringan, setelah itu menuju ke pipa kapiler dan akan
mengalami penahanan. Adanya penahanan ini akan menimbulkan suatu tekanan di
dalam pipa kondensor. Sebagai akibatnya gas tersebut menjadi cairan di dalam
pipa kondensor. Dari pipa kapiler cairan tersebut terus ke evaporator dan terus
menguap untuk menyerap panas. Setelah menjadi gas terus dihisap lagi ke
kompresor. Demilian siklus kembali terulang.
Jenis Aliran Udara Pendingin
Jenis aliran udara pada lemari es ada 2 macam :
1. Secara alamiah tanpa fan
motor, di dalam lemari es udara dingin pada bagian atas dekat evaporator
mempunyai berat jenis lebih besar. Dari beratnya sendiri udara dingin akan
mengalir ke bagian bawah lemari es. Udara panas pada bagian bawah lemari es
karena berat jenisnya lebih kecil dan di desak oleh udara dingin dari atas,
akan mengalir naik ke atas menuju evaporator. Udara panas oleh evaporator
didinginkan menjadi dingin dan berat lalu mengalir ke bawah lagi. Demikianlah
terjadi terus menerus secara alamiah.
2. Aliran udara di dalam
lemari es dengan di tiup oleh fan motor, lemari es yang memakai fan motor,
dapat terjadi sirkulasi udara dingin yang kuat dan merata ke semua bagian dari
lemari es. Udara panas di dalam lemari es dihisap oleh fan motor lalu dialirkan
melalui evaporator. Udara menjadi dingin dan oleh fan motor di dorong melalui
saluran atau cerobong udara, di bagi merata ke semua bagian dalam lemari es.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar