Konduksi adalah bentuk perpindahan panas paling umum pada benda padat
pada kontak termal. Fluida-terutama gas-kurang konduktif. Konduktansi kontak termal adalah studi konduksi panas antara benda padat yang saling bersentuhan. Konduksi merupakan proses perpindahan kalor tanpa disertai dengan perpindahan partikelnya. Proses konduksi ini secara umum terjadi pada logam atau yang bersifat konduktor (menghantarkan panas). Perpindahan kalor dengan
cara konduksi pada umumnya terjadi pada zat padat. Suatu zat dapat
menghantar kalor disebut konduktor, seperti berbagai jenis logam.
Sedangkan zat penghantar kalor yang buruk disebut isolator, pada umumnya
benda-benda non logam.
Contoh konduksi adalah memanaskan batang
besi di atas nyala api. Apabila salah satu ujung besi dipanaskan,
kemudian ujung yang lain dipegang, maka semakin lama ujung yang dipegang
semakin panas. Hal ini menunjukkan bahwa kalor atau panas berpindah
dari ujung besi yang dipanaskan ke ujung besi yang dipegang.
Contoh peristiwa konduksi dalam kehidupan sehari-hari lainnya, yaitu :
- Memasak air menggunakan panci logam. Panas panci yang berasal dari kompor yang digunakan saat memasak.
- Membuat kopi atau minuman panas
- Saat menyetrika baju, panas yang berasal dari setrika berpindah ke baju karena digosokkan secara langsung sehingga baju menjadi hangat.
- Ketika memegang gelas yang panas, maka telapak tangan kita akan menerima panas dari gelas tersebut.
Keterangan:
Q = kalor (joule)
k = koefisien konduski (konduktivitas termal)
t = waktu (s)
A = luas penampang (m persegi)
L = panjang logam (m)
T = Suhu (kelvin)
http://id.wikipedia.org/wiki/Perpindahan_panas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar